Kamis, 31 Oktober 2013

penulis nur rizqi 31 oktober 2013

Sejarah Perkembangan Komputer Dari Awal Hingga Sekarang


Sejarah Perkembangan Komputer – Laptop dan tablet adalah salah satu alat elektronik yang memiliki kecanggihan yang bisa digunakan untuk mengetik, menghitung atau melakukan pekerjaan lainnya. Dan dulu semua pekerjaan tersebut hanya bisa dilakukan oleh komputer desktop. Dengan berkembangnya waktu dan dunia elektronik yang semakin canggih, komputer pun semakin berkembang, baik dari segi design hingga kemampuannya. PadahalSejarah Perkembangan Komputer dulunya digunakan sebagai alat hitung untuk membantu penghitungan angka-angka hingga akhirnya menjadi perangkat multifungsi seperti saat ini. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa kini sudah mengerti  fungsi dan manfaat dari komputer, akan tetapi mungkin sebagian besar orang juga masih banyak yang belum tahu tentang sejarah komputer hingga perkembangan komputer itu sendiri.

Sejarah Perkembangan Komputer

sejarah perkembangan komputer
Sejak dahulu manusia memang membutuhkan alat bantu hitung. Mulai dari perbintangan, perdagangan atau pekerjaan lainnya sangat membutuhkan alat bantu hitung. Dan menurut para ahli sejarah, alat hitung yang pertama dibuat oleh manusia adalah Abacus atau Sipoa yang ditemukan 25 ribu tahun yang lalu oleh bangsa China, dan sampai saat ini pun sipoa masih digunakan. Berbeda dengan bangsa peru dan inca yang  menggunakan quipus dan berbentuk berupa tali simpul, di tiap simpulnya melambangkan bilangan tertentu. Lalu setelah tahun 1642 di Perancis, Blair Pascal berhasil menciptakan sebuah mesin hitung yang hanya dapat digunakan untuk operasi hitung penjumlahan saja yang diberi nama Adding Machine, hingga kemudian disempurnakan  oleh Von Leibnitz untuk melakukan operasi matematik yang lainnya pada tahun 1673.
Sejak ditemukannya listrik oleh M. Faraday, kemudian munculah era komputer elektronik, sehingga berkembang alat-alat yang menggunakan tenaga listrik termasuk komputer. John Atanasoff dari AS pada tahun 1942 adalah orang pertama yang merancang komputer elekhtonik dan hingga saat ini pun terus berkembang.
Era perkembangan komputer sendiri dibagi menjadi beberapa periode, yaitu:
Komputer Generasi Pertama (1946-1959)
  • Komponen utama menggunakan lampu tabung.
  • Ukuran per unit komputer masih sangat berat dan besar.
  • Membutuhkan alat pendingin yang banyak karena cepat panas.
  • Boros listrik.
  • Proses relatif masih lambat.
  • Ketepatan hasil proses masih rendah.
  • Kapasitas data masih kecil.
Komputer Generasi Kedua (1959-1965)
Komponen utama penyusun komputer adalah transistor yang lebih unggul segalanya dibanding tabung hampa namun harga jual murah, serta kelemahan pada generasi pertama dapat diperbaiki.
Komputer Generasi Ketiga (1965-1970)
IC (Integrated Circuits) atau rangkaian terpadu menggantikan fungsi dari transistor. Dari sekeping IC, dapat menggantikan beberapa transistor, diode dan resistor secara sekaligus, sehingga memiliki kinerja yang lebih baik daripada generasi sebelumnya. Meskipun ukurannya lebih kecil, namun kecepatannya makin tinggi, kapasitas lebih besar dan memungkinkan untuk berkomunikasi antar komputer.
Komputer Generasi Keempat (1970- )
Komponen utama komputer sudah menggunakan VLSI (Very Large Scale IC) yaitu IC yang kemampuannya ditingkatkan sampai ratusan bahkan ribuan kali dengan ukuran fisik yang semakin lebih kecil.
Komputer Generasi Kelima
Kini para pakar komputer merancang dan memikirkan bagaimana membuat komputer dengan komponen utama, yaitu AI (Artificial Intelligence) atau kepandaian buatan yang dapat menentukan sikap sendiri jika akan menerima data, serta untuk apappun data tersebut adalah atas inisiatif sendiri dan akan terus berkembang hingga saat ini.

Sejarah Perkembangan Komputer

Dari Sejarah Perkembangan Komputer yang kami informasikan diatas, kini kita sudah mengetahui beberapa generasi perkembangan komputer dari awal diciptakan hingga semakin berkembangnya desain ataupun kemampuannya sampai saat ini. Meski sudah banyak diciptakan laptop dan tablet yang mudah untuk dibawa kemana saja, akan tetapi kemampuan dan kecanggihan komputer tidak akan pernah habis termakan oleh zaman. Semoga saja informasi tentang Sejarah Perkembangan Komputer diatas dapat menambah wawasan anda.
sumber 
http://www.eswete.com/sejarah-perkembangan-komputer.html

Minggu, 20 Oktober 2013

komponen elektronika

Komponen Elektronika
Beberapa komponen elektronika dari sekian banyak yang telah tercipta karena adanya teknologi yang lebih maju Komponen Elektronika biasanya sebuah alat berupa benda yang menjadi bagian pendukung suatu rangkaian elektronik yang dapat bekerja sesuai dengan kegunaannya. Mulai dari yang menempel langsung pada papan rangkaian dengan cara disolder atau tidak menempel langsung pada papan rangkaian (dengan alat penghubung lain, misalnya kabel).Komponen elektronika terdiri dari satu atau lebih bahan elektronika, yang terdiri dari satu atau beberapa unsur materi dan jika disatukan, dipanaskan, ditempelkan dan sebagainya akan menghasilkan suatu efek yang dapat menghasilkan suhu atau panas, menangkap atau menggetarkan materi, merubah arus, tegangan, daya listrik dan lainnya.
 
B. Kode Warna Resistor
Perhartikanlah gambar  berikut ini


Pembacaan nilai resistor berdasarkan kode warna

RESISTOR 3 pita
        Hanya untuk toleransi ± 20 %









RESISTOR 4 pita

Dengan toleransi antara ± 1 % s/d ± 10 %








RESISTOR 5 pita
Dengan toleransi antara ± 1 % s/d ± 10 %











RESISTOR 5 pita

Dengan toleransi antara ± 1 % s/d ± 10 %

         Pita ke 5 toleransi jam pakai












C.  Hukum Ohm
Pada sebagian besar konduktor logam, hubungan arus yang mengalir dengan potensial
diatur oleh Hukum Ohm. Ohm menggunakan rangkaian percobaan sederhana seperti
pada gambar 1.2. Dia menggunakan rangkaian sumber potensial secara seri, mengukur
besarnya arus yang mengalir dan menemukan hubungan linier sederhana, dituliskan
sebagaiV = IR (1.1)dimana R = V/I disebut hambatan dari beban. Nama ini sangat cocok karena R menjadiukuran seberapa besar konduktor tersebut menahan laju aliran elektron.
Awas, berlakunya hukum ohm sangat terbatas pada kondisi-kondisi tertentu,
bahkan hukum ini tidak berlaku jika suhu konduktor tersebut berubah. Untuk materialmaterialatau piranti elektronika tertentu seperti diode dan transistor, hubungan I dan Vtidak linier.

VII. Penilaian

hukum jual beli dalam islam

Hukum jual beli
Jual beli (البيع) secara bahasa merupakan masdar dari kata بعت diucapkan يبيع-باء bermakna memiliki dan membeli. Kata aslinya keluar dari kata الباع karena masing-masing dari dua orang yang melakukan akad meneruskannya untuk mengambil dan memberikan sesuatu. Orang yang melakukan penjualan dan pembelian disebut البيعا ن.
Jual beli diartikan juga “pertukaran sesuatu dengan sesuatu”. Kata lain dari al-bai’ adalah asy-syira’, al-mubadah dan at-tijarah.
Pengertian jual beli (البيع) secara syara’ adalah tukar menukar harta dengan harta untuk memiliki dan memberi kepemilikan (Mughnii 3/560).
Sebagian ulama lain memberi pengertian :
a. Menurut ulama Hanafiyah : “Pertukaran harta (benda) dengan harta berdasarkan cara khusus (yang dibolehkan)”. (Alauddin al-Kasani, Bada’i ash-Shana’I fi Tartib asy-Syara’i, juz 5, hal. 133)
b. Menurut Imam Nawawi dalam Al-Majmu’ : “Pertukaran harta dengan harta untuk kepemilikan”. (Muhammad asy-Syarbini, Mugni al-Muhtaj, juz 2, hal. 2)
1. Jual beli air
            Air sungai, Air laut, mata air dan hujan semuanya milik manusia bersama, tak ada seorang pun yang berwenang lebih utama dari yang lain, dia tidak boleh dijual dan dibeli selama masih ditempat aslinya. sebagaimana diriwayatkan oleh Abu Daud bahwa Rasulullah shalallahu’alahi wasallam bersabda:

المسلمون شركاء في ثلاثة : في الماء والكلاء والنار

“orang-orang Islam itu berserikat dalam tiga hal yaitu : Air, tempat penggembalaan dan api”. Rasulullah shalallahu’alahi wasallam bersabda:

نهى النبي عن بيع الماء

“Nabi melarang jual beli Air.” Dalam riwayat lain menyebutkan “ Nabi melarang menjual kelebihan air agar dapat menghalang-halangi rumput”.
Para ulama berselisih pendapat dalam menafsirkan larangan tersebut. Sebagian mereka mengartikannya pada keumumannya.mereka mengatakan bahwa tidak boleh menjual air secara mutlak baik dari sumber,kolam, atau mata air, baik ditanah milik sendirimaupun bukan milik sendiri.
           
2. Jual beli api
            Islam bukan melarang menjual belikan api tapi islam itu melarang menjual beli kan api karna api akan sangat berbahaya dan merusak contoh api di jual seperti petasan dan kembang api islamjuga mengarjarkan tidak boros knpa kita beli petasan itu menghambur-hamburkan uang karna ada hadist yg menerangkan
وَلا تُبَذِّرْ تَبْذِيرًا إِنَّ الْمُبَذِّرِينَ كَانُوا إِخْوَانَ الشَّيَاطِينِ

Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan.” (QS. Al Isro’: 26-27). Ibnu Katsir mengatakan, “Allah ingin membuat manusia menjauhi sikap boros dengan mengatakan: “Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan”. Dikatakan demikian karena orang yang bersikap boros menyerupai setan dalam hal ini.
3. jual beli udara
Memang benar kita tidak boleh menjual beli udara karna udara adalah pemberian allah buat umat manusia karna kita tak mungkin bisa membuat udara karna yg bisa membuat udara yaitu allah swt dan  sebernya kita itu bukan menjual beli udara tapi kita menjual beli kan jasa kita.
contoh: ada tukang tambal ban lalu kita mau tambah angin kemudia kita bayar 2rb kepada tukang tambal ban itu maksudnya kita tuh bukan banyar udara tapi kita tuh bayar 2ribu tuh buat jasa tukang tambal ban tersbut.
Intinya dari semua nya Api, udara dan air dari allah untuk umat manusia sebagai penunjang kehidupan manusia tetapi knpa di larang karna banyak manusia yg menyalah gunakan air api dan udara dan karna menyalah gunakan itu banyak manusia yg di sekitar terganggu karna islam tidak mengajarkan kekerasan dan mengggu sesame mahluk ciptaan allah